Senin, 10 Oktober 2011

PUISI_PUISI Ku


4 januari 2007
Asa
Melintas harapan itu
Memberi angin segar untukku
Namun aku tak pernah tahu kapan ia menyentuhku
Aku tetap menunggu
Dan tak berhenti menunggu
Apapun yang diberikanNya tetap kuterima
Sebagai rahmatNya. 
Menunggu keajaibanMu
Jauh kumenatapnya
Semakin tak tampak
Beribu kabut menghalanginya
Lalu kedekati ia
Barulah nyata
Ah... entahlah
Ingin ku sesali, tapi tiada guna
Lalu kumeratap
Tetap tak berubah
Biarlah.....
Aku hanya menunggu keajaiban dariNya.
                                                                30 januari 2008

Langit.........
Setiap mata yang memandangmu
Dikala purnama, wajahnya selalu tampak cerah
Dan setiap bintang mengerdipkan sinarnya
Selalu mulut ternganga
Bahagia dan berucap
“andai siang tak pernah ada”
                                                                        2 Februari 2008
Mimpi
Kemana?
Biar kudapatkan tempat dimimpi itu
Dimana?
Biar kucari kebenaran dimimpi itu
Bagaimana?
Biar ku ubah mimpi itu menjadi nyata
Aku tak sabar untuk berpetualang mencari jati diriku
Dan juga mengubah mimpi-mimpi itu supaya menjadi nyata..




Tidak ada komentar:

Posting Komentar